BitTorrent mungkin dikenal sebagai metode pembajakan, tetapi sebenarnya tidak hanya untuk pembajakan saja. Ini adalah protokol peer-to-peer yang berguna dan terdesentralisasi dengan keunggulan signifikan dibandingkan protokol lain dalam banyak situasi. Artikel ini akan membantu memahami cara kerja BitTorrent dan manfaat menggunakannya selain untuk pembajakan.
Cara kerja BitTorrent
Saat mendownload dari suatu halaman web, komputer terhubung ke server web dan mendownload data langsung dari server itu. Setiap komputer mendownload data dari server pusat halaman web. Ini menggunakan jumlah lalu lintas di web yang berfungsi.
BitTorrent adalah protokol peer-to-peer yang berarti bahwa komputer di BitTorrent “swarm” (sekelompok komputer yang mengunduh dan mengunggah torrent yang sama) mentransfer data antara satu sama lain tanpa memerlukan server pusat.
Secara tradisional, komputer bergabung didalam kelompok BitTorrent dengan memuat file .torrent ke klien BitTorrent. Klien BitTorrent menghubungi “pelacak” yang ditentukan dalam file .torrent. Pelacak adalah server khusus yang melacak komputer yang terhubung. Pelacak membagikan alamat IP mereka dengan klien BitTorrent lainnya di swarm, memungkinkan mereka untuk terhubung satu sama lain.
Setelah terhubung, klien BitTorrent mendownload bit file dalam torrent dalam potongan-potongan kecil, mengunduh semua data yang dapat diperolehnya. Setelah klien BitTorrent memiliki beberapa data, ia kemudian dapat mulai mengunggah data tersebut ke klien BitTorrent lainnya di swarm.
Dengan cara ini, semua orang yang mengunduh torrent juga mengunggah torrent yang sama. Ini mempercepat kecepatan unduh semua orang. Jika 10.000 orang mengunduh file yang sama, itu tidak terlalu membebani server pusat. Sebagai gantinya, setiap pengunduh menyumbang bandwidth unggahan ke pengunduh lain, memastikan torrent tetap cepat.
Yang penting klien BitTorrent tidak pernah benar-benar mendownload file dari pelacak itu sendiri. Pelacak berpartisipasi dalam torrent hanya dengan melacak klien BitTorrent yang terhubung ke swarm, bukan dengan mendownload atau mengunggah data.
Leecher dan Seeder
Pengguna yang download lewat bittorrent biasanya disebut sebagai “leechers” atau “peer”. Pengguna yang tetap terhubung ke BitTorrent swarm bahkan setelah mereka mengunduh file lengkap dengan menyumbangkan lebih banyak bandwidth unggahan mereka sehingga orang lain dapat terus mendownload file disebut sebagai “seeder”.
Agar torrent dapat didownload satu seeder yang memiliki salinan lengkap semua file dalam torrent, harus terlebih dahulu bergabung dengan kawanan sehingga pengguna lain dapat mendownload data. Jika torrent tidak memiliki seeder, torrent tidak dapat didownload karena tidak ada pengguna yang terhubung yang memiliki file lengkap.
Klien BitTorrent memberi penghargaan kepada klien lain yang mengunggah, lebih suka mengirim data ke klien yang menyumbangkan lebih banyak bandwidth unggah daripada mengirim data ke klien yang mengunggah dengan kecepatan yang sangat lambat. Ini mempercepat waktu pengunduhan untuk kelompok secara keseluruhan dan memberi penghargaan kepada pengguna yang berkontribusi lebih banyak bandwidth pengunggahan.
Sistem torrent tanpa pelacak
Belakangan ini sistem torrent tanpa pelacak terdesentralisasi yang memungkinkan klien BitTorrent untuk berkomunikasi satu sama lain tanpa memerlukan server pusat. Klien BitTorrent menggunakan teknologi tabel hash terdistribusi (DHT) untuk melakukan hal ini dengan setiap klien BitTorrent berfungsi sebagai node DHT. Saat menambahkan torrent menggunakan magnet link, simpul DHT menghubungi simpul terdekat dan simpul lain tersebut menghubungi simpul lain hingga mereka menemukan informasi tentang torrent.
Dengan spesifikasi protokol DHT yang seperti ini akibatnya setiap rekan menjadi pelacak. Ini berarti bahwa klien BitTorrent tidak lagi memerlukan server pusat yang mengelola swarm. Sebaliknya, BitTorrent menjadi sistem transfer file peer-to-peer yang sepenuhnya terdesentralisasi.
DHT juga dapat bekerja bersama pelacak tradisional. Misalnya torrent dapat menggunakan DHT dan pelacak tradisional yang akan memberikan redundansi jika pelacak gagal.
Manfaat menggunakan BitTorrent
BitTorrent tidak identik dengan pembajakan. Blizzard mendownload dari bittorrent khusus untuk mendistribusikan pembaruan untuk gamenya, termasuk World of Warcraft, StarCraft II, dan Diablo 3. Ini membantu mempercepat download untuk semua orang dengan memungkinkan orang berbagi bandwidth unggahan mereka dengan orang lain, memanfaatkan bandwidth yang tidak terpakai ke arah unduhan yang lebih cepat untuk setiap orang. Tentu saja ini juga menghemat uang untuk biaya bandwidth.
Orang dapat menggunakan BitTorrent untuk mendistribusikan file besar ke sejumlah besar orang tanpa membayar bandwidth hosting web. Film, album musik, atau permainan gratis dapat dihost di BitTorrent. Download film dengan bittorrent memungkinkan metode distribusi yang mudah dan gratis di mana orang yang mengunduh file juga membantu mendistribusikannya. WikiLeaks mendistribusikan data melalui BitTorrent, mengurangi beban yang signifikan dari server mereka. Distribusi Linux menggunakan BitTorrent untuk membantu mendistribusikan ISO image mereka.
BitTorrent, Inc. adalah sebuah perusahaan yang bertanggung jawab untuk mengembangkan BitTorrent sebagai protokol yang juga membeli dan mengembangkan klien torrent Torrent yang popular. Sedangkan mengembangkan berbagai aplikasi yang menggunakan protokol BitTorrent untuk hal-hal baru dilakukan oleh proyek BitTorrent Labs mereka.
Eksperimen lab mencakup aplikasi sinkronisasi yang menyinkronkan file secara aman antara beberapa komputer dengan mentransfer file secara langsung melalui BitTorrent, dan eksperimen BitTorrent Live yang menggunakan protokol BitTorrent untuk membantu menyiarkan langsung, streaming video. Memanfaatkan kekuatan BitTorrent untuk melakukan streaming video langsung ke besar jumlah orang tanpa persyaratan bandwidth saat ini.
BitTorrent terutama digunakan untuk pembajakan unruk saat ini karena download menggunakan bittorrent sifatnya yang terdesentralisasi dan peer-to-peer. Namun BitTorrent adalah alat dengan kegunaan yang sah saat ini dan banyak penggunaan potensial lainnya di masa depan.
