Jika sudah familiar dengan Raspberry Pi dan menyukainya, kemungkinan besar juga akan menyukai Arduino. Sekilas kedua perangkat ini sangat mirip satu sama lain, namun ada beberapa perbedaan utama antara kedua perangkat tersebut. Raspberry Pi pada dasarnya adalah komputer mini. Arduino adalah papan sirkuit yang akan diprogram untuk melakukan tugas-tugas tertentu, dan apa yang dilakukannya sepenuhnya terserah kalian.
Kalian bisa membuatnya melakukan berbagai macam hal, mulai dari membuat tempat sampah pintar atau membuat lampu lalu lintas sendiri. Ini akan membutuhkan sedikit kerja keras karena tidak hanya berfungsi seperti yang dilakukan Pi. Kembali ke contoh tempat sampah, kalian memerlukan sensor, kabel lompat, dan motor agar semuanya berfungsi. Selain itu semua, kalian harus memprogram perangkat agar melakukan apa yang diinginkan.
Jika memilih Arduino karena penasaran, pasti akan ada kurva pembelajarannya. Dengan banyaknya panduan dan tutorial yang tersedia, seharusnya bisa memulai sesuatu yang kecil dan berkembang dari sana. Setelah mempelajari apa yang dapat dilakukan Arduino dan keterampilan kalian sudah meningkat, kalian akan menemukan banyak kegunaannya. Paling tidak bisa menjadi hobi yang menyenangkan untuk proyek sampingan.
Mengapa harus menggunakan Arduino?
Siapa pun yang ingin memulai hobi baru dan mempelajari beberapa keterampilan pemrograman dan mengutak-atik sambil melakukannya, akan mendapat manfaat besar dari Arduino. Yang terbaik adalah memulai dengan proyek yang lebih kecil seperti tempat sampah pintar, dan melanjutkannya dari sana. Saat mulai mempelajari lebih lanjut tentang berbagai papan, mikrokontroler, dan add-on lain yang bisa diperoleh, kalian akan dapat menangani proyek yang lebih besar.
Ini adalah hobi, seperti halnya Raspberry Pi yang bisa menjadi mahal dengan cepat. Hal kerennya adalah kalian bisa memulai dengan murah dan belajar sambil jalan. Arduino hadir dengan perangkat lunak sumber terbuka yang ditulis dalam Java yang akan memudahkan pembuatan kode untuk suatu proyek karena dapat dijalankan pada sistem operasi Windows, Mac, dan Linux.
Kalian akan bekerja di lingkungan khusus yang menyoroti fitur-fitur, menciptakan lingkungan yang mempersulit terjadinya kesalahan. Setelah selesai dengan pengkodean, kalian dapat memasukkan kode ke perangkat dengan menekan satu tombol. Kalian akan mendapatkan sebanyak mungkin manfaat dari hobi ini. Ini bisa menjadi cara yang menarik untuk menghidupkan berbagai hal di sekitar rumah atau bisa juga menjadi cara sederhana untuk menghabiskan uang untuk mencoba pengalaman baru.